catwerch.com – Pada Senin, 30 Desember 2024, sebuah vila di kawasan Villa Manzara, Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, mengalami ambruk. Kejadian ini menimpa satu keluarga asal Bekasi yang sedang berlibur di vila tersebut. Berikut adalah kondisi terkini dari enam korban yang selamat dari tragedi ini.
Korban yang terlibat dalam insiden ini adalah:
- Tumbur Harianja (34)
- Rachel Imanuella Silaban (32)
- Lionel Benjamin Messi Harianja (1,5)
- Clarissa Gloria Harianja (3)
- Noviansna Silitonga (60)
- Raja Romario Silaban (33)
Keluarga ini terdiri dari empat orang dewasa dan dua anak-anak yang saat kejadian sedang berada di dalam vila.
Kejadian ambruknya vila tersebut terjadi pada pukul 19.15 WIB. Menurut Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, ambruknya vila disebabkan oleh longsornya plengsengan penahan bangunan akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan peningkatan debit air yang menggerus plengsengan, sehingga vila beserta tiang listrik dan telepon di sekitarnya ikut ambruk.
Setelah kejadian, keenam korban langsung dilarikan ke RS Hasta Brata Kota Batu untuk mendapatkan perawatan medis. Berikut adalah kondisi masing-masing korban:
- Tumbur Harianja (34): Mengalami nyeri di perut, punggung bagian belakang, dan mual.
- Rachel Imanuella Silaban (32): Mengalami luka lecet pada kaki kanan dan kiri.
- Lionel Benjamin Messi Harianja (1,5): Mengalami luka lecet.
- Clarissa Gloria Harianja (3): Mengalami luka lecet.
- Noviansna Silitonga (60): Mengalami luka di bagian belakang kepala dan telah menjalani CT-Scan. Hasil CT-Scan menunjukkan tidak ada yang berbahaya, namun korban mengeluhkan mual dan muntah pada malam kejadian.
- Raja Romario Silaban (33): Mengalami luka lecet.
Setelah mendapatkan penanganan awal, para korban dipindahkan dari ruang IGD ke kamar perawatan di RS Hasta Brata. Secara umum, semua korban dalam kondisi stabil dan tidak ada luka dalam yang berbahaya. Mereka akan terus dipantau dan dievaluasi untuk menentukan kapan bisa dipulangkan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Adithya, menyampaikan bahwa para korban memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Saat ini, sedang dilakukan koordinasi dengan BPJS Kesehatan untuk memastikan apakah biaya perawatan ini tercover oleh JKN atau tidak.
BPBD Kota Batu bersama dengan pihak terkait telah melakukan berbagai upaya untuk menangani kejadian ini. Mereka judi bola telah memasang garis pengaman, memotong arus listrik, dan membersihkan akses jalan yang terdampak. Selain itu, mereka juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keamanan dan kelancaran akses di lokasi kejadian.
Kejadian ambruknya vila di Kota Batu ini menimpa satu keluarga asal Bekasi yang sedang berlibur. Meskipun semua korban selamat, mereka mengalami luka-luka ringan dan saat ini sedang menjalani perawatan di RS Hasta Brata Kota Batu. Penyebab ambruknya vila adalah longsornya plengsengan akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Upaya penanganan terus dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran akses di lokasi kejadian.